Senin, 20 Desember 2010

Terusan Yang Tadi


Kerajaan Tembong Agung yang pusat Pemerintahannya di Leuwi Hideung (Ds. Leuwi, Hideung Kc. Darmaraja) masa itu berada di bawah kekuasaan Prabu Guru Aji Putih (1472 M - 1482 M) merupakan cikal bakal Kerajaan Sumedang Larang. Di kampung Kondang, Desa Muhara/Leuwi Hideung kecamatan Darmaraja dapat ditemukan petilasan Kerajaan Tembong Agung, berupa pohon Kiara Bunut.
Konon pohon ini terletak di tengah Alun-alun Kerajaan dan diperkirakan telah berusia 600 tahun.

Prabu Tajimalela

Pada suatu ketika telah terjadi suatu keajaiban alam selama tiga hari tiga malam disekitar Kerajaan Tembong Agung. Langit menjadi terang benderang seperti taji yang melengkung bagai malela (selendang). Pada saat itulah Prabu Tajimalela mengucapkan kata-kata :

INSUN MADANG yang berarti AKU TERANG"

atau
"INSUN MEDAL yang berarti AKU TERBIT"
Disinilah beliau mengajarkan Ilmu Kasumedangan yang berisi 33 Pasal, dimana kemudian hari ilmu ini menjadi falsafah turun temurun bagi kerajaan Sumedang Larang
Peninggalan dari Prabu Tajimalela adalah situs batuan menhir yang terdapat dipuncak Gunung Lingga, desa Cimarga, kecamatan Darmaraja. Di tempat ini Prabu Tajimalela NGAHYANG atau menghilang setelah takhta kerajaan Sumedang Larang diwariskan kepada putranya yang bernama Prabu Gajah Agung.

1 komentar:

  1. Perkenalkan, saya dari tim kumpulbagi. Saya ingin tau, apakah kiranya anda berencana untuk mengoleksi files menggunakan hosting yang baru?
    Jika ya, silahkan kunjungi website ini www.kumpulbagi.com untuk info selengkapnya.

    Di sana anda bisa dengan bebas share dan mendowload foto-foto keluarga dan trip, music, video, resepi dalam jumlah dan waktu yang tidak terbatas, setelah registrasi terlebih dahulu. Gratis :)

    BalasHapus